Setiap musim semi, warga Provinsi Zhejiang di China selalu menyiapkan makanan khas menyambut musim yang baru. Makanan khas tersebut bernama Tuntszy. Tuntszy akan ramai dijual di setiap pinggiran jalan di kota ini, namun hal tersebut menyebabkan efek samping, yaitu bau pesing di seluruh penjuru kota.
Kenapa hal itu bisa terjadi? Karena rupanya Tuntszy merupakan hidangan berupa telur rebus yang dimasak dengan air kencing alias urine anak laki-laki yang masih perawan! Urine anak laki-laki ini merupakan suatu hal yang penting dan tidak boleh digantikan, karena merupakan bumbu rahasia terpenting sajian ini.
Jadi sebelum memulai memasak Tuntszy, belasan baskom dan ember ditaruh di toilet pria di sekolah-sekolah. Dan setiap anak kecil yang berusia sampai dengan 10 tahun mengisi wadah air tersebut dengan air seninya. Tentu saja, anak yang sakit tidak diperbolehkan ikut mengisi wadah air kencing tersebut.
setelah terkumpul cukup banyak, air tersebut akan digunakan untuk merendam sekaligus merebus telur-telur. Menurut salah seorang penjual tuntszy, hidangan telur ini walaupun sangat bau, tapi berguna bagi kesehatan badan. Menurutnya semua keluarga di Provinsi Zhejian rutin mengkonsumsi sajian ini.
0 comments