Peristiwa itu terjadi pada Rabu (1/8) dini hari dan bertepatan dengan hari ulang tahun Syahrini. Saat melintas di sekitar Bundaran Hotel Indonesia, mobil yang ditumpangi Syahrini tiba-tiba diberhentikan polisi.
Karena tak membawa surat-surat kelengkapan kendaraan, Syahrini pun syok. Ia kemudian mendapat peringatan hingga dimarahi polisi.
Aisyahrini pun tertawa melihat kejadian itu, karena semuanya bagian dari skenario yang sengaja ditujukan untuk kakaknya di hari ulang tahunya.
"Aku memang rencana ngejahilin dia. Lagi lewat HI, aku berhenti minta tolong ke Pak Polisi untuk ngerjain kakak saya. Tolong Pak, tangkep saja, marah-marahin, tilang. Aku yang minta. Tadinya polisi nggak mau karena kalau menilang nggak boleh marah-marah. Tapi saya minta tolong supaya dia sampai panik gitu," ujar Rani, sapaan Aisyahrani, kepada wartawan melalui telepon, Rabu (1/8).
Syahrini pun sempat meminta tolong Rani. Namun karena tahu sedang panik, Aisyahrini sengaja tak mau angkat telepon.
"Dia telepon-telepon aku, agak lama, ahirnya aku angkat. Surprised! Dia kagetlah," tutur Rani puas.
0 comments