Terkendala jarak dan waktu, belakangan ini wawancara via telpon semakin sering dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang melakukan rekruitmen pegawai. Wawancara langsung face-to-face tentu saja berbeda dengan via telepon. Anda tidak bisa melihat penginterview, begitu pun dengan Anda tidak bisa dilihat langsung oleh mereka. Namun ini bukan berarti Anda bisa lebih bebas dalam wawancara dan semuanya lebih mudah. Ada beberapa hal yang--walaupun tidak dilihat langsung--ternyata bisa diketahui oleh pewawancara dari apa yang Anda lakukan saat menerima telpon tersebut.
Untuk itu, berikut ini sepuluh hal yang tidak boleh Anda lakukan selama melakukan wawancara via telepon.
1. Minum, makan sesuatu atau mengunyah permen karet.Jika hendak membasahi tenggorokan yang kering karena gugup di tengah wawancara, mintalah ijin.
2. Bosan, lelah atau terdengar tidak tertarik.Beberapa orang memang berkepribadian dingin dan cuek, namun saat wawancara via telpon, berusahalah terdengar menarik dan tertarik.
3. Sok akrab.Tidak menatap langsung si pembicara, mungkin membuat Anda lebih percaya diri dan karena terbiasa mengobrol di telepon, Anda menjadi sok akrab dengan si pewawancara. Huge mistake, Ladies!
4. Perhatian Anda teralih.'Oh, maaf, rekan kerja saya meminta surat penting. Bisa diulangi, pak?' Wew.. sepertinya sopan, namun ini menunjukkan Anda tidak memandang wawancara itu penting.
5. Bicara tentang hal pribadi.Mengambangkan percakapan dan menunjukkan wawasan Anda luas adalah hal yang positif, namun batasi dengan bidang dan pekerjaan yang sedang Anda lamar saja. Tidak perlu membicarakan politik dan hal-hal lain di luar pekerjaan Anda, apalagi jika tidak ditanya!
6. Berjalan-jalan.Kemungkinan besar Anda akan ditelpon di telepon seluler Anda, pastikan Anda berada di tempat yang bersinyal kuat dan jangan berjalan-jalan sambil melakukan wawancara agar sinyal Anda tidak terganggu.
7. Bicara tentang diri sendiri sebagai orang ketiga.'Bos saya bilang, dia (saya sendiri) ini sebenarnya bagus di marketing dan punya keterampilan berbicara yang baik.' Cara menceritakan diri sendiri ini sering dilakukan, dan orang tidak menyadari hal ini salah. Salah, karena menunjukkan Anda tidak percaya diri sehingga harus menceritakan diri sendiri berdasarkan 'kata' orang lain.
8. Tidak bisa menceritakan isi CV Anda.Telepon kadang kala datang di saat yang tidak tepat, Anda tidak membawa CV. Ketika ditanya tentang sertifikat manajemen mutu yang Anda lampirkan di CV, eh.. Anda sendiri malah tidak ingat pernah mengikuti seminar itu. Kesalahan fatal!
9. Tidak tahu apa-apa tentang pekerjaan yang dilamar.Hampir sama dengan poin nomer 8, Anda sedang jauh dari komputer dan data-data yang Anda butuhkan. Tetap saja pertanyaan wawancara harus dijawab, so, siapkan diri Anda dengan sebaik-baiknya.
10. Bicara hal negatif tentang perusahaan Anda sekarang. Ingat, wawancara ini baru proses awal dan bukan berarti Anda pasti akan berpindah ke tempat kerja baru ini. Jadi tahan diri untuk menceritakan hal-hal negatif tentang pekerjaan Anda sekarang. Lagipula, tidak etis bukan mengumbar kejelekan untuk berpindah ke yang lebih baik.
0 comments