Malam pertama identik dengan keluarnya darah dari Miss V. Lantas apakah artinya kalau wanita yang tidak berdarah di malam pengantin berarti sudah tak perawan? Menurut seksolog, itu hanyalah mitos.
"Sebagian besar memang berdarah. Tapi belum tentu yang tidak berdarah itu tidak perawan," jelas dr. Prima Progestian, dokter kandungan yang juga seksolog di Brawijaya Women and Children Hospital dan RS Muhammadiyah Jakarta itu saat berbincang dengan wolipop Kamis (31/5/2012).
Menurut dr. Prima, perawan itu tidak selalu berarti harus berdarah di malam pertama. "Apakah orang yang belum pernah berhubungan dikatakan perawan, padahal masturbasinya terus, sehingga selaput daranya robek?" katanya retoris.
Dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu memaparkan, meski sebagian besar wanita berdarah saat pertama kali berhubungan intim, ada juga wanita yang tidak mengalaminya. Vanita dengan Miss. V yang dindingnya elastis, bisa saja tidak mengalami pendarahan saat malam pertama.
"Kalau elastis, ketika dimasukkan ya melebar saja, jadi tidak berdarah," ujar dr. Prima.
Wanita yang memiliki dinding Miss V tebal juga kemungkinan besar tidak akan mengalami robekan saat malam pertama. Hal tersebut terjadi karena Miss. V tidak memiliki kerapuhan atau ketipisan.
"Robekan juga tidak harus selalu terjadi ketika bercinta pertamakali, bisa saja saat kedua atau ketiga kali," jelas dokter yang sudah menerbitkan buku berjudul 'Panduan Ingin Hamil: Cara Menentukan Masa Subur' itu.
Menurut dr. Prima, agar para suami tidak langsung kecewa atau naik pitam ketika pasangan mereka tidak berdarah saat malam pertama, pria sebaiknya membekali diri dengan ilmu yang benar. Yang pria perlu pahami adalah tidak selamanya perawan itu identik dengan berdarah atau tidak.
0 comments