Penduduk China merupakan konsumen bir terbesar di dunia. Hampir dua kali lipat dari Amerika. Untuk pertama kalinya, tahun lalu konsumsi bir di China mencapai 50 milyar liter per tahun. Jumlah ini merupakan terbesar yang pernah tercatat.
Untuk pertama kalinya tahun lalu, konsumsi bir di Cina mencapai angka 50 milyar liter per tahun. Meningkat 29% volumenya selama 5 tahun dan mencapai puncaknya tahun silam. Nilainya meningkat 63% atau 454 milyar yuan tahun 2011.
Dibandingkan dengan konsumsi Amerika sebesar 24 milyar liter, Brazilia 14 milyar liter dan Rusia dan Jerman mencapai 9 milyar liter per tahun. Orang Cina berbelanja lebih untuk kesenangan kecil termasuk minum bir dan wine yang menjadi minuman penting untuk pergaulan.
Menurut catatan yang dilansir nydaily, alasan utama orang minum bir adalah untuk pergaulan dengan teman dan keluarga (73%). Bir adalah minuman yang disukai saat makan dan pesta oleh 62% responden dan untuk menjamu tamu di rumah oleh 61% responden.
Selain itu 44% orang Cina suka minuman dingin untuk makan, 43 % menyukai sebagai teman minum sepulang kantor dan 33%nya memakai sebagai penyemangat setelah lelah bekerja. Yang paling populer adalah draft beer namun bir yang mahal juga disukai.
Produsen wine juga mengincar Cina sebagai pangsa pasar mengingat penduduk Cina menyukai hal yang mewah untuk memanjakan selera. Grup International Wine & Spirits Research di Inggris memprediksi konsumsi wine di China akan tumbuh 4 liter per kapita setahun menjadi 4.4 liter tahun 2015. Sementara di Italia, konsumsi wine menjadpai 56.1 liter per kapita per tahun.
0 comments