Cek-cok adu mulut di Facebook dan berujung pertengkaran, membuat mahasiswi S2 salah salah satu universitas swasta di surabaya terancam dibui dua tahun. Seperi apa?
Dian Siska terancam didakwa dua tahun delapan bulan akibat memukul dan menganiaya Diah Ayu, seorang escort lady hingga bibirnya memar dan berdarah.
Pertikaian ini bermula saat Dian Siska dan Diah Ayu ngobrol online di Facebook. Dian Siska merasa Diah Ayu telah menjelek-jelekkan dirinya di depan Hendra.
Cek-cok ini pun berlanjut ke ‘darat’. Dian Siska mendatangi rumah Diah Ayu dan menggedor pintu dan langsung memukulnya.
“Tiba-tiba dia langsung menonjok saya. Setelah itu saya keluar karena di dalam ada ponakan sakit,” terang Diah Ayu seperti dikutip dari TribunNews, Rabu (27/06/12).
Tak terima dengan perlakuan Dian Siska, Diah Ayu kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsekta Sawahan dan kemudian meminta visum ke RS William Both.
“Mereka baru berhenti setelah saya bilang kalau kenal pengacara Muara Harianja. Setelah itu Hendra mengajak mereka meninggalkan rumah saya,” imbuh Diah Ayu.
Dian Siska sendiri membantah jika dirinya memukul Diah Ayu. Ia bersikeras jika antara Diah Ayu dan ia hanya adu mulut saja.
Di persidangan Diah Ayu mengaku dipukul Dian Siska tiga kali di mulutnya dan mengakibatkan bibirnya hingga memar serta berdarah.
Akibat kejadian ini Diah Ayu hingga harus libur kerja tiga hari di Natajaya Cafe, Jalan Jemursari Surabaya. Sementara itu kasus ini sedang berlangsung di pengadilan.
0 comments