Buat Anda yang sedang berjuang menurunkan berat badan dan diet, tentu paham betapa susahnya meredam rasa lapar dan keinginan ngemil yang membara. Namun sebuah penelitian di Universitas Tokyo membuat diet menjadi nampak begitu mudah.
Adalah Profesor Michitaka Hirose, seorang ilmuwan dari fakultas Teknik Informatika universitas tersebut yang membuat sebuah kacamata diet yang berfungsi memanipulasi otak manusia.
Cara kerjanya adalah, kacamata itu akan membuat hidangan yang nampak di hadapan pemakainya nampak lebih besar dan lebih nikmat. Padahal aslinya tidak sesuai dengan yang nampak di kacamata tersebut. Demikian juga sebaliknya, ia bisa membuat hidangan nampak tak enak disantap.
Kuncinya ada pada kamera di kacamata yang merekayasa hidangan yang tertangkap di hadapan pemakainya, dengan bantuan komputer.
Dalam uji coba pada penelitian tersebut, relawan jadi lebih sedikit mengkonsumsi hidangan saat gambar hidangan yang tersaji di kacamata mereka nampak lebih besar 50% dari aslinya.
Namun saat hidangan ditampilkan lebih kecil dari ukurannya, relawan cenderung makan lebih banyak. Demikian juga saat hidangan diet yang tak menggugah selera ditampilkan jadi sangat menarik. Relawan mau menghabiskan hidangan tersebut tanpa protes.
Prosentase relawan yang otaknya berhasil ‘ditipu’ oleh kacamata diet tersebut cukup besar, yaitu hingga 80%.
Sayangnya, kacamata ini belum dikomersialkan saat ini sebab masih akan diteliti tingkat keberhasilannya lebih jauh.
0 comments